Tiga jenis goromo diantaranya
Koi Matsuba dan tubuhnya yang mirip dengan Karper atau ikan mas. Warna tubuhnya juga bermacam-macam mulai dari oranye, hingga kuning. Ciri-ciri ikan Koi ini sendiri adalah adanya sekumpulan sisik berwarna kehitaman yang memanjang dari bawah kepala hingga ke bagian ekor. Jenis Koi Matsuba diantaranya Gin Matsuba dengan warna dasar putih, Ki matsuba dengan warna dasar kuning, dan aka Matsuba dengan warna dasar merah. Namun semua ikan koi Matsuba memiliki pola jaring berwarna biru di bagian punggungnya. Harga Ikan Koi Matsuba ini adalah Rp. 500.000/ ekor. Jenis matsuba biasanya dihargai Rp 500.000/ekornya.
Showa atau dikenal juga dengan Showa Sanshoku atau Showa Sanke yang berarti tiga warna karena kehadiran warna putih, merah, dan hitam di bagian tubuhnya. Showa sangat mirip dengan Sanke. Perbedaan utama kedua jenis ikan ini terdapat pada Karasu atau tubuhnya yang berwarna hitam. Showa memiliki tanda putih dan merah di bagian atas tubuhnya. Sementara dahinya lebih mirip ikan Tancho lain, dengan corak bulatan berwarna jingga. Terkadang terdapat juga Tancho Showa dengan variasi bulatan jingga yang tertindih corak hitamnya. Selain itu, Showa memiliki pola hitam di area kepalanya. Harga jenis koi ini ditaksir mencapai Rp. 1.000.000/ekornya.
Hikari-Utsurimono merupakan ikan hasil persilangan antara koi showa dan koi berjenis hikarimono. Hingga kemudian persilangan ini menghasilkan showa dengan ciri khas pada sisik dengan warna berkilauan. Pada koi Hikari-Utsurimono juga dikenal istilah Gin yang berarti warna perak metalik yang sementara sifatnya, sementara kin adalah koi dengan warna emas metalik. Ikan koi Hikari-Utsurimono kemudian dibagi lagi berdasarkan pola dan warna pada tubuhnya menjadi beberapa jenis, diantaranya kin showa, gin shiro utsuri, kin hi utsuri, dan kage gin shiro, gin showa, kin ki utsuri,
Ikan Koi Ogon memiliki ciri khas pada warna kuning keemasan. Ikan ini digilai oleh para kolektor ikan koi. Koi ini sebagai hasil persilangan Shiro-Fuji dan koi dengan corak kuning pada bagian punggungnya. Ditemukan pada tahun 1946 oleh Sawati dan anak laki-lakinya. Dibutuhkan percobaan selama 6 generasi keturunan dari Koi yang disilangkan sebelum akhirnya menjadi Ogon yang dihargai Rp. 1.500.000/ ekor. Ciri koi ini sendiri dimulai dari warnanya yang cantik yaitu kuning keemasan pada area kepala dan sisiknya, warna koi ogon juga tidak akan berubah menjadi gelap meskipun suhu kolam berada dalam kondisi yang naik.
Berbagai informasi terkait jenis-jenis ikan koi, peluang bisnis, serta cara membudidayakannya bisa Grameds pelajari melalui buku Ikan Koi yang ada dibawah ini.
Koi Ogon dibagi menjadi beberapa jenis, diantaranya:
Shiro Utsuri memiliki keunikan pada 2 warna berbeda pada tubuhnya yaitu hitam pekat dan putih, warna ini jarang sekali ditemukan di antara ikan koi. Jenis ikan Koi Shiro Utsuri memiliki lekuk tubuh dengan warna putih bercorak hitam-hitam. Ikan ini sangat cantik pada saat berenang di air, tampak berkilau bagaikan batuan alam.
Ciri-ciri koi ini dimulai dari ukuran tubuhnya yang besar mirip seperti ikan mas dengan corak hitam pada area samping tubuh dan sedikit di pangkal sirip. Ikan Koi Utsuri dihargai Rp700.000/ ekor. Selain Shiro terdapat juga Koi Hi utsuri merupakan jenis ikan koi yang memiliki warna dasar hitam yang dikombinasikan dengan warna merah atau orange. Hi utsuri umumnya dihargai Rp 125.000 sampai Rp 300.000. Selain Shiro dan Hi, terakhir terdapat juga Ki utsuri yang masih mempunyai turunan dari Hi utsuri dan Shiro utsuri. Jenis ini terbilang cukup langka dan banyak diminati. Koi Ki Utsuri mempunyai warna kombinasi jingga dan hitam dengan ukuran tubuhnya agak kecil, dengan sirip serta ekornya berwarna hitam. Harga Ikan Koi Ki Utsuri yakni Rp. 850.000/ ekor.
Seperti namanya, jenis ikan koi satu ini dilengkapi dengan sirip yang panjang dan sangat cantik. Koi slayer memiliki banyak jenisnya, namun yang paling digemari adalah ikan koi slayer kumpay dan platinum. Untuk harga ikan koi slayer platinum biasanya dibandrol dengan harga lebih mahal karena jarang sekali ditemukan di pasaran. Harga ikan koi slayer platinum super bisa dijual dengan harga Rp 5.000.000 per ekor.
Ikan koi dapat tumbuh menjadi sangat besar
Ikan koi paling besar yang pernah dicatat memiliki panjang 120 cm dan berat sekitar 40 kilogram. Ikan koi berukuran jumbo ini kemudian dijual kepada Geoff Lawtin yang merupakan seorang kolektor, dan diberi nama “Big Girl”.
Ikan koi adalah pemakan segala
Ikan koi masuk ke dalam golongan omnivora, yang akan mengonsumsi apapun yang diberikan. Anda bisa memberikan ikan koi makanan ikan biasa seperti cacing, atau sayur serta buah-buahan seperti timun dan semangka.
Tips Budidaya Ikan Koi
Budidaya ikan koi dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, karena ikan koi menjadi salah satu jenis ikan hias yang paling populer dan diminati. Saat ini, banyak sekali perorangan hingga bisnis lain yang ingin memelihara ikan koi, untuk tujuan menambah estetika lingkungan, sekaligus sebagai sumber keberuntungan.
Bagi Anda yang juga ingin budidaya ikan koi, perhatikan langkah-langkah berikut ini ya!
Nah, itu dia Grameds penjelasan tentang ikan koi dan daftar 9 ikan koi paling mahal di dunia. Sekarang Grameds sudah lebih mengenal tentang ikan koi, kan. Bagi Anda yang ingin mempelajari lebih dalam tentang ikan koi, Anda bisa belajar dengan membaca berbagai buku yang tersedia di Gramedia.com. Yuk dapatkan bukunya sekarang!
Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
Memelihara koi bisa menjadi sebuah hobi sekaligus peluang bisnis yang menjanjikan. Maka itu, tak heran jika banyak pemula dan pembudidaya yang membuka usaha budidaya primadona ikan hias ini. Sebab, tak memerlukan lahan luas, hanya lahan seluas 510 meter persegi saja sudah cukup untuk memelihara ikan hias yang cantik ini.
Fakta Seputar Ikan Koi
Sumber: Pixabay.com/DearlyReloved
Ikan koi yang disebut sebagai primadona ikan hias ini memiliki sejumlah fakta yang perlu diketahui. Berikut ini adalah uraiannya.
Panduan Lengkap Memelihara Koi
Buku Panduan Lengkap Memelihara Koi ini berisi pengalaman para praktisi dan profesional, meliputi para pemain koi, breeder, dan pencinta ikan koi. Secara garis besar, buku ini menyajikan aneka jenis koi, rancangbangun kolam, aneka model kolam, pemeliharaan dan perawatan, breeding dan pembesaran, penyakit dan solusinya. Juga dilengkapi tips dan trik lainnya. Plus foto-foto full colour nan menawan. Bagi Anda yang sedang atau hendak menekuni hobi koi, buku ini tepat sebagai referensi.
Sumber gambar: pinterest.com
14 Jenis Ikan Koi dan Harganya. Mana Yang Termahal? – – Ikan koi berasal dari bahasa Jepang yang bermakna ikan karper atau nishikigoi, yang berarti ikan karper bersulam perak atau emas. Ikan ini juga kerap menjadi simbol persahabatan dan cinta. Ikan koi sendiri telah menjadi salah satu primadona ikan hias di Indonesia. Perkembangannya dimulai sejak awal tahun 1981-1982, didatangkan dari jepang oleh Dragon Feng dan Hani Moniaga. 60 ekor ikan Kumpay berwarna hijau dan kuning dikirimkan oleh Pemerintah Indonesia dari daerah Bogor dan Cibalagung kepada Pangeran Akihito untuk kemudian disilangkan dengan Koi Jepang.
Pangeran Akihito kemudian mengirimkan kembali 50 ekor kumpai ke Indonesia sepuluh tagun kemudian yang kemudian disebut juga dengan Hirenaga Koi. Silangan ini antara Kohaku (1993), Asagi dan Shusui (1988) Platinum (1982), dan Taisho Sanshoku (1989). Sejak saat itu hingga kini ikan koi kian berkembang dengan banyaknya persilangan dan munculnya varietas, harga, dan jenis ikan koi yang kian beragam. Ikan koi tertua lahir pada 1791 dan meninggal di tahun 1977, diberi nama Hanako. Ikan ini memiliki usia 226 tahun,
sementara itu koi terbesar memiliki berat 40KG dengan ukuran hingga 120 cm. Ikan koi jumbo ini kemudian diberi nama Big Girl dan dibeli oleh kolektor bernama Geoff Lawton. Koi juga sebagai Pemakan segala yang akan memakan apapun mulai dari buah-buahan, sayuran. Perlu diperhatikan untuk tak menempatkannya langsung ke sinar matahari, karena membuatnya mudah iritasi. Karenanya pastikan untuk membuat suasana yang rindang di sekitar kolam atau buat pelindung buatan untuk meneduhkan sekitar area kolam saat siang hari. Jenis-jenis ikan koi sendiri diantaranya:
Ikan koi bisa terserang penyakit
Sama seperti makhluk hidup lainnya, ikan koi juga bisa terserang penyakit. Penyakit ikan koi bisa disebabkan oleh parasit, bakteri, atau cacing. Namun, jamur juga bisa tumbuh pada ikan koi. Penyakit yang umum ditemukan pada ikan koi, yaitu infeksi, jamuran, cacingan, luka-luka, sisik ikan mengelupas (dropsi), cacar, iritasi, bisul, kutu, dan kerusakan sel.
Lantas, bagaimana cara mengetahui bahwa ikan koi sedang sakit? Ikan koi yang sakit akan terlihat berbeda tampilan dan gerak-geriknya. Ikan koi yang sakit biasanya akan menjauh dari koloninya dan lebih sering berdiam di dekat dasar atau permukaan kolam. Ikan koi yang sedang sakit juga bisa saja berhenti makan.
Selain itu, ciri-ciri lain yang menandakan ikan koi sedang sakit adalah sebagai berikut.
Jika Anda menemukan ikan koi yang sedang sakit, sebaiknya langsung pisahkan dengan ikan koi lainnya. Jangan lupa juga untuk segera membersihkan kolam supaya ikan koi lain tidak terserang penyakit.
Buku Meraih Untung Memelihara Ikan Koi dapat menjadi buku pegangan bagi Anda yang berminat untuk memelihara koi untuk tujuan pribadi atau tujuan ekonomi. Buku ini akan menjelaskan petunjuk tentang ikan koi dan cara memeliharanya. Buku ini merangkum topik-topik menarik seputar ikan koi, mulai dari jenis-jenis ikan koi, pesona ikan koi, bisnis ikan koi, dan cara budidaya ikan koi.
Mengenal & Memelihara 15 Koi Paling Diminati
Koi dianggap oleh sebagian orang sebagai ikan pembawa keberuntungan dan simbol status sosial. Corak dan pola warna yang indah, ukuran tubuh, umur yang panjang, gemulai gerakannya di dalam kolam, hingga jinaknya ikan hias ini, telah menjadi sarana hiburan dan relaksasi bagi banyak orang. Semoga buku ini dapat memberikan gambaran yang jelas dan mudah dipahami bagi pembaca yang ingin memelihara koi di rumah ataupun ingin meningkatkan kualitas pemeliharaan koi miliknya.
“Buku yang sungguh tak ternilai bagi semua pecinta koi yang ingin menikmati lenggak- lenggok ikan cantik ini di kolam mereka. Melalui penjelasan praktis yang mudah dipahami, foto berwarna, dan ilustrasi menawan, buku pintar ini mengupas semua aspek pemeliharaan koi, mulai dari jenis koi pilihan, pembuatan kolam dan metode filtrasi, sampai cara menangkarkan koi. Di sini Anda juga dibekali pengetahuan penting mengenai penempatan kolam serta aspek pemberian makan dan perawatan kesehatan koi. Tak hanya itu, pada bagian akhir terdapat daftar deskripsi nama serta istilah dalam bahasa Jepang yang sering digunakan oleh para pecinta hobi ini.”
Jenis Ikan Koi dan Harganya
Kohaku sebagai raja dari semua ikan koi merupakan varietas pertama ikan koi yang dikembangkan dengan dua warna yaitu putih (shiroji), dan bercak merah. Tanda merah, yang secara tradisional disebut sebagai hai, kemudian terbagi lagi menjadi dua jenis berbeda, yaitu jenis yang pertama merah ungu dengan sebagian besar diantaranya adalah berwarna kekuningan pada area hidungnya namun seiring bertambahnya usia tanda-tanda ini kemudian akan memudar. Yang kedua adalah memiliki warna orange-merah dengan margin tajam diantara kedua warna tersebut. Pada tahun 2020 Ikan koi kohaku juga pernah terjual dengan harga hingga Rp 1,1 miliar di ajang pelelangan ikan koi Niigata.
Dengan besarnya keuntungan yang dapat diraih dengan memelihara ikan koi, terdapat beberapa cara yang harus diperhatikan dalam merawat ikan koi ini. Pelajari segala hal yang harus kamu ketahui melalui buku Meraih Untung Memelihara Ikan Koi.
Ikan koi mengintimidasi ikan lain
Ikan koi memang indah ketika dilihat hidup bersama koloninya, tetapi ia juga bisa dinikmati ketika dibiarkan hidup bersama ikan jenis lain di dalam kolam. Hanya saja, Anda perlu berhati-hati ketika menempatkan ikan koi dengan jenis ikan lainnya di dalam kolam yang sama, karena ikan koi memiliki kecenderungan akan mengintimidasi jenis ikan lainnya di dalam kolam yang sama.